Framing merupakan istilah yang sering didengar atau disebutkan dalam dunia fotografi. Dalam konteks ini framing bukan bermakna bingkai kayu untuk sebuah foto, melainkan pembingkaian objek foto karena faktor alami maupun buatan di lokasi objek foto tersebut diambil.
Framing alami biasanya terjadi secara alami misalnya gua, jadi fotografer memotret dari dalam gua ke arah luar (lubang masuk gua misalnya). Sehingga terpotretlah suasana diluar gua, tapi di bagian tepi dari foto bermotifkan mulut gua tadi.
Sedangkan yang termasuk framing buatan dapat berupa gorong-gorong dan lain sebagainya, tentunya sengaja dibuat oleh manusia.
Gambar 1 Framing alami, lokasi lhokme, aceh besar
Salah satu contoh framing alami seperti gambar di atas. Bentuk framing yang tidak beraturan menambah keunikan objek foto kita. Nah bentuk frame di atas bukanlah sebuah gua, melainkan seonggok kayu besar, yang telah berlubang dibagian tengahnya.
Gambar 2 Batang kayu tua yang berlubang ditengahnya
Nah untuk mendapatkan Gambar 1, maka dibutuhkan keberanian dan kehati-hatian saat memasuki lubang kayu tersebut, karena bisa saja batang kayu tersebut pecah atau ada bagian dalam kayu yang dapat melukai kulit apabila tergores.
Lokasi pemotretan di pantai Lhokme, Aceh besar, prov aceh.
Selamat mencoba